PERSEPSI ALUMNI DAN STAKE HOLDER TERHADAP KURIKULUM JURUSAN MANAJEMEN PENDIDIKAN DENGAN KEBUTUHAN LAPANGAN KERJA
Abstract
Jurusan Manajemen pendidikan Universitas Negeri Gorontalo mempunyai komitmen untuk mengembangkan lapangan kerja dalam bidang pendidikan maupun non kependidikan. Jurusan Manajemen Pendidikan memiliki visi menunju tahun 2025 menjadi pusat pengembangan keilmuan yang dapat menghasilkan lulusan berkarakter tangguh, inovatif dan kompetitif yang dapat diakui secara global.Dalam meningkatkan kompetisi jurusan manajemen pendidikan tidak terlepas dari peran dan tanggung jawab dosen dalam memberikan pelayanan kepada mahasiswa yang ada di lingkungan jurusan Manajemen Pendidikan. Kurikulum jurusan manajemen pendidikan secara terus menerus diberlakukan telah berupaya melakukan redesain terutama dari internal jurusan sendiri terutama dari pengelola jurusan terutama serta bapak ibu dari jurusan majamenen pendidikan dengan bentuk kegiatan worshop. Lokakarya meliputi komponen kurikulum dimulai dari visi, misi dan kompetensi lulusan, struktur kurikulum dan distribusi mata kuliah persemester. Dalam meningkatkan lulusan yang mampu berkompetisi, kualitas merupakan suatu tuntutan harus dapat ditingkatkan bagi mahasiswa, yakni lulusan yang mampu berkompetisi. Yang dapat menguasai pengetahuan dan teknologi sesuai bidang keahlianya, serta memiliki kempotensi Soft skills, hard skill dan life skill.
Full Text:
PDFReferences
Ahmad Seng (2009). “Relevansi Pendidikan Tinggi dengan Kebutuhan Dunia Kerja Harapan dan Tantangan”. Diakses dari http://malutpost.com pada tanggal 3 April 2021.
Anonim. (2010). Diskusi Relevansi Softskill dengan Kebutuhan Dunia diakses dari http://www.widyatama.ac.id.pada tanggal 3 April 2021.
Kepmendiknas RI No. 232/U/2000. Pedoman penyusunan kurikulum pendidikan tinggi dan penilaian hasil belajar mahasiswa. Diakses pada tanggal 3 April 2021, dari http:// www.dikti.go.id/Archive2007/-kepmen232- 2000.txt
Kepmendiknas No. 045/U/2002 tentang kurikulum inti pendidikan tinggi.
Mulyasa. (2003). Kurikulum berbasis kompetensi. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Nasution, M.N. (2001). Manajemen mutu terpadu. Jakarta : Ghalia Indonesia.
Sallis. (1993). Total quality managenent in education. London : Koogan.
Semiawan, C. (1992). Kurikulum berdiferensiasi. Jakarta: Grasindo.
Stamatis, D.H. (1997). Total quality service. New Delhi: Vanity Book International. Suriasumantri. (2000). Perekayasaan kurikulum. Bandung: Angkasa.
Tjiptono, F. (2000). Prinsip-prinsip total quality management. Yogyakarta:
Tjiptono. 2001. Manajemen Jasa Edisi kedua. Yogyakarta: Andi Offset
Refbacks
- There are currently no refbacks.