Yuk, Kenalan Dengan “Cyberbullying”: Membangun Kesadaran Remaja Terhadap Cyberbullying Melalui Psikoedukasi

Dwi Kencana Wulan, Rahmadianty Gazadinda, Fellianti Muzdalifah

Abstract


Di masa pandemi, sebagian besar pola interaksi berubah dari tatap muka menjadi tatap maya dan penggunaan gawai serta media sosial pada anak dan remaja juga meningkat. SMP Brighton Kota Wisata adalah salah satu sekolah yang memperhatikan isu perundungan pada siswa. Situasi pandemi memberikan tantangan bagi pihak sekolah dalam mengontrol perilaku siswanya saat berinteraksi melalui media sosial. Pihak sekolah juga menemukan bahwa siswa yang melakukan cyberbullying tidak menyadari jika perilakunya tergolong cyberbullying. Hal ini mendasari timbulnya kebutuhan memberikan pemahaman dasar tentang cyberbullying. Fakultas Pendidikan Psikologi Universitas Negeri Jakarta mengadakan kegiatan pengabdian masyarakat “Yuk, lebih kenal dengan cyberbullying!” untuk memberikan psikoedukasi tentang cyberbullying. Kegiatan ini melibatkan 46 siswa baru di sekolah tersebut dalam bentuk seminar daring. Hasil evaluasi menunjukkan adanya peningkatan signifikan dalam hal pemahaman cyberbullying setelah pelaksanaan kegiatan (Z=-2.00, sig, 0.046). Peserta juga diketahui lebih memahami bahaya dampak cyberbullying setelah pemberian psikoedukasi. Menariknya, ada lebih banyak peserta yang sadar perlu melapor jika melihat orang terdekatnya terlibat cyberbullying. Temuan ini mengindikasikan kegiatan cukup efektif dalam memberikan pemahaman dasar mengenai perilaku cyberbullying.

Kata kunci: cyberbullying, media sosial, pengabdian masyarakat, psikoedukasi, remaja


Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.