HUBUNGAN MASA KERJA DAN PELATIHAN DENGAN KEJADIAN TERTUSUK JARUM PADA PENGELOLAAN LIMBAH PADAT DI RUMAH SAKIT UMUM KABUPATEN TANGERANG

Samuel Dion, Decy Situngkir, Wekadigunawan Wekadigunawan, Ahmad Irfandi

Abstract


Abstract

Health workers are at risk of being infected with infectious diseases such as HBV, HCV, and HIV through needle stick injuries, called Needle Stick Injury (NSI). The results of initial observations made by researchers at the Tangerang Regency General Hospital showed data on the number of punctured accidents at waste management installations in 2019, eight incidents, in 2020, as many as 11 incidents, and in 2021 as many as 15 incidents. This type of research is quantitative research with a cross-sectional design. Based on the results of statistical tests using Chi-Square, it can be concluded that there is a relationship between age and training with the incidence of needle sticks, while age, use of PPE, and workload are not related. The importance of using PPE, carrying out retraining while for officers efforts to reduce the workload by stretching muscles before and after work and taking a short rest for five until ten minutes if the body feels tired.

Keywords: needlestick incident; age; working period; workload; use of PPE; training

Abstrak

Petugas kesehatan berisiko terinfeksi penyakit menular berupa HBV, HCV dan HIV melalui luka tusuk jarum atau yang sering disebut Needle Stick Injury (NSI). Hasil observasi awal yang dilakukan peneliti di Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang terdapat data angka kecelakaan tertusuk di instalasi pengelolaan limbah pada tahun 2019 sebanyak delapan kejadian, tahun 2020 sebanyak 11 kejadian dan tahun 2021 sebanyak 15 kejadian. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Berdasarkan hasil uji statistik menggunakan Chi-Square dapat disimpulkan bahwa ada hubungan masa kerja dan pelatihan dengan kejadian tertusuk jarum sedangkan usia, penggunaan APD dan beban kerja tidak berhubungan. Sehingga disarankan untuk Rumah Sakit melakukan evaluasi mengenai penyuluhan/sosialisasi terkait dengan tertusuk jarum, memberikan penyuluhan terkait pentingnya penggunaan APD, melaksanakan pelatihan kembali sedangkan untuk petugas upaya mengurangi beban kerja dengan melakukan peregangan otot sebelum dan sesudah bekerja serta beristirahat sejenak selama lima sampai sepuluh menit jika badan merasa lelah.

Kata kunci: kejadian tertusuk jarum; umur; masa kerja; beban kerja; penggunaan APD; pelatihan 



Full Text:

PDF

Refbacks

  • There are currently no refbacks.