BLENDED LEARNING SEBAGAI MODEL PEMBELAJARAN PADA PENDIDIKAN JASMANI MASA KINI

Abstract

Pembelajaran pendidikan jasmani pada umumnya menggunakan cara tatap muka mengingat adanya praktik olahraga yang harus dilaksanakan. Banyaknya waktu yang digunakan untuk model tatap muka pada pembelajaran olahraga menjadikan peserta didik jarang menggunakan teknologi sebagai alat dalam pembelajaran, Blended learning adalah kombinasi antara belajar tata muka, offline, dan online. Penerapan blended learning dapat membantu siswa untuk membiasakan diri belajar mandiri dan berinteraksi dengan sumber belajar selain guru. Sumber belajar yang dimaksud dapat berupa buku, video, rekaman suara, multimedia interaktif, buku elektronik, media pembelajaran berbasis web dan juga sumber belajar dari teman sebaya. Ini juga dapat meningkatkan tingkat interaksi sosial siswa, serta pengetahuan tentang teknologi masa kini. Kelebihan model pembelajaran blended learning yakni: (1) penggunaan waktu yang efektif mengingat pembelajaran tidak cukup kalau hanya dilakukan dengan tatap muka, (2) guru dan peserta didik memiliki banyak kesempatan untuk beinterkasi baik didalam maupun diluar kelas, (3) pembelajaran tidak dilakukan secara monoton, (4) peserta didik lebih memahami teknologi masa kini, (5) media pembelajaran yang mudah diakses melalui internet. Tujuan dari artikel ini untuk mengetahui peran blended learning dalam model pembelajaran pada pendidikan jasmani khusunya di era masa kini.